PELALAWAN, RIAUBERTUAH.ID - Petani karet di Pelalawan sedikit mulai tersenyum. Hal tersebut menyusul terjadi kenaikan harga karet dari sebelumnya hanya Rp 5 ribu perkilogram, kini menjadi Rp 7 ribu atau terjadi kenaikan harga Rp 2 ribu.

Kenaikan harga karet ojol ini di tingkat petani, terjadi semenjak satu pekan terakhir. Bila sebelumnya harga karet ini hanya berkisar Rp 5 ribu perkilogram bahkan berkisar Rp 4 ribu Perkilogram.

Kenaikan harga karet ini dibenarkan oleh salah seorang toke karet di Kecamatan Bandar Petalangan, Eri Suparjan, Selasa (20/10/2020). "Betul, untuk harga karet naik Rp 2 ribu dari Rp 5 ribu menjadi Rp 7 ribu," terang Eri Suparjan.

Dikatakannya kenaikan harga karet ini sudah berlangsung selama satu pekan terakhir. "Sudah berlangsung satu pekan terakhir inilah, terjadi kenaikan harga," paparnya, seraya mengatakan kenaikan harga tersebut di tingkat petani.

Menurutnya, kenaikan harga karet ini, hampir di seluruh kecamatan di Kabupaten Pelalawan. "Hampir sama seluruh kecamatan harganya itu seragam Rp 7 ribu atau terjadi kenaikan Rp 2 ribu perkilo," paparnya.

Sebagai data tambahan kenaikan harga karet ini, jika dibandingkan dengan kabupaten tetangga, seperti Kabupaten Kuantan Singingi dan Kampar masih jauh selisih harga dengan Kabupaten Pelalawan. Di Kuansing harga karet melewati Rp 10 ribu dan di Kampar di atas Rp 9 ribu perkilogram.

 

(Sumber : Cakaplah.com)