BENGKALIS, RIAUBERTUAH.ID - Johny Custer berhasil memperoleh suara terbanyak dalam pemungutan suara pada Rapat Senat Tertutup yang diselenggarakan Kampus Polbeng untuk anggota senat dan teleconference untuk pejabat Kemendikbud.
Ketua Senat, Adam dalam sambutannya mengatakan proses Pemilihan Direktur Politeknik Negeri Bengkalis Periode 2020-2024 sudah sesuai dengan Permenristekdikti Nomor 21 tahun 2018 tentang pengangkatan dan pemberhentian Pimpinan Perguruan Tinggi.
Ketua Panitia Pemilihan, Syahrizal mengatakan bahwa tahapan pemilihan sudah dimulai sejak Februari 2020 dimulai dari tahap penjaringan, penyampaian visi misi dan program kerja para bakal calon, dan pemilihan.
Pada tahap panjaringan ada 3 orang bakal calon direktur pada tahap panjaringan terpilih yakni Wan M. Faizal, Johny Custer, dan Alfansuri.
“Alhamdulillah pada hari ini sudah melalui tahap pemilihan dan terpilih Johny Custer sebagai Direktur Politeknik Negeri Bengkalis berdasarkan suara terbanyak, yang akan diusulkan ke Menteri Pendidikan dan Kebudayaan untuk ditetapkan sebagai Direktur Politeknik Negeri Bengkalis,” kata Syahrizal.
Pada proses pemungutan suara, Senat memiliki 65% hak suara dan Menteri memiliki 35% hak suara dari total pemilih yang hadir. Total suara yang diperebutkan sebanyak 28 suara yang terdiri dari suara senat sebanyak 18 dan suara menteri sebanyak 10 suara.
Dalam pemilihan ini, Wikan Sakarinto Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI sebagai kuasa Mendikbud RI memberikan suara secara e-voting.
Berdasarkan hasil pemungutan dan perhitungan suara dalam rapat senat tertutup yang dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan, calon Direktur Johny Custer 11 suara, Wan M. Faizal 10 suara, dan Alfansuri memperoleh 7 suara.
Direktur Polbeng saat ini, Muhamad Milchan dalam sambutannya mengatakan sebelum proses pemungutan suara kepemimpinan dalam sebuah institusi merupakan suatu yang wajar dan diharapkan Direktur baru nanti harus mampu membawa Politeknik Negeri Bengkalis semakin maju.
(Sumber : DISKOMINFOTIK)